PKD - Sebagai lembaga pemberdayaan di tingkat kelurahan, LPM memiliki peranan dan fungsi yang sangat strategis untuk lebih mendorong warga dalam ikut serta berpartisipasi dalam hal perencanaan, pengkoordinasian dan pemantauan pembangunan ditingkat kelurahan.
Dalam kontek itu, LPM telah berperan sebagai lokomotif perubahan ke arah kondisi kehidupan masyarakat yang lebih baik. Karena LPM,lebih memahami kondisi sosial ekonomi dan lingkungan di sekitarnya. Bahkan cenderung lebih mampu melakukan deteksi dan menyikapi setiap dinamika yang berkembang dalam masyarakat.
Demikian pernyataan Walikota Bandung H. Dada Rosada dalam acara pemberian dana bantuan hibah operasional untuk Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) se Kota Bandung di Pendopo Jalan Dalem Kaum Bandung, Selasa (1/6).
“Bantuan operasional ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah terutama untuk memfasilitasi pogram dan kegiatan prioritas LPM di semua tingkatan,” kata Walikota Bandung,
Menurut Walikota seperti dikutif PRLM, LPM dibentuk bukan semata-mata memenuhi ketentuan Undang Undang Otonomi Daerah (Otda) tetapi terkait dengan inisiatif memupuk kehidupan demokrasi, melibatkan diri dalam merancang, melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan pembangunan. LPM adalah penghubung antara kepentingan pemerintah dengan masyarakat. Karena fasilitasinya, warga dapat didorong lebih memahami, peduli dan berperan merealisasikan program dan kegiatan pembangunan.
“Itu sebabnya saya menaruh harapan besar kepada LPM dalam percepatan pencapaian visi dan implementasi 7 agenda prioritas pembangunan Kota Bandung," katanya. ADMIN
01 Juni 2010
Walikota Berharap LPM Jadi Lokomotif Perubahan Ditingkat Warga
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar