PKD - Gerakan penanaman pohon di Kota Bandung tak henti-hentinya terus digencarkan, upaya tersebut dilakukan untuk mengeliminir musibah lingkungan yang selama ini terjadi. Disamping manfaat udara bersih yang didapatkan karena banyak pohon berarti bisa banyak mengurangi polusi, juga untuk mengurangi hawa panas di Kota Bandung serta menambah estetika kota.
Hari senin (24/05), Dinas Pemakaman Dan Pertamanan Kota Bandung kembali melakukan penanaman pohon pelindung sebanyak 200 pohon jenis mahoni, diempat lokasi jalan, antara lain Jalan Turangga, Jalan Martadinata, Jalan Buahbatu dari arah BKR sampai dengan Jalan Soekarno Hatta. Penanaman pohon tersebut dilakukan oleh 60 personil Distankam Kota Bandung dengan cara disetiap penanaman lima pohon mahoni diselingi satu pohon trembesi.
Menurut Kepala Distankam Ir. H. R. Yogi Supardjo,penanaman pohon tersebut akan terus berlanjut sampai besok dan akan diteruskan dari Jalan Soekarno Hatta hingga ke Toll Buahbatu.
Sedangkan untuk mempercepat penanaman pohon di jalur lain Distankam telah berkoordinasi dengan aparat kewilayahan untuk membantu penanaman dilapangan.
Sementara itu menanggapi kegiatan penanaman pohon di Kota Bandung, Walikota Bandung H. Dada Rosada dalam pesan singkatnya mengatakan bahwa upaya tersebut merupakan gerakan revolusioner perbaikan lingkungan hidup di Kota Bandung antara pemerintah dan warga.
Ditegaskannya di Kota Bandung, tiada hari tanpa menanam, pohon, tiada hari tanpa membuat sumur resapan air hujan serta tiada hari tanpa melepas burung.
“Dan lingkungan hidup bermartabah adalah kebutuhan ,” katanya. ADMIN
24 Mei 2010
Walikota Bandung Gencarkan Gerakan Revolusi Lingkungan Hidup
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar